BERITAALTERNATIF.COM – Pelaku usaha asal Tenggarong Yoga mengaku telah merintis usaha camilan sejak tahun 2020 dengan nama Miyaya.
Dia memiliki outlet di Jalan Kartini yang beroperasi dari pukul 11.00 – 21.00 Wita.
Ia memiliki 7 karyawan yang dibagi menjadi tim penjualan yang melayani pelanggan dan tim produksi yang mengerjakan pemasok bahan baku.
Dalam sebulan produksi, Miyaya dapat menghabiskan 200 kg adonan tepung.
Yoga mengatakan, Miyaya mendapatkan pemasokan tepung melalui kerja sama dengan tepung terigu Bogasari PT Indofood Sukses Makmur Tbk.
Ia mengungkapkan, modal usaha yang telah digunakan untuk merintis bisnis camilan Miyaya dari tahun 2020 sampai 2024 semuanya sudah kembali.
“Benar-benar modal awal keluar sudah balik modal. Enggak ada kita suntik modal lagi. Jadi alhamdulillah sebelum bisnis ini berdiri sudah ada kalkulasi perhitungannya,” ungkap dia kepada media ini, Sabtu (2/3/2024)
Yoga menerangkan, nama Miyaya diambilnya dari sapaan akrab istrinya di rumah.
Kata dia, nama tersebut sebagai tanda sejarah bersama istrinya dalam merintis usaha camilan.
Ia menjelaskan, awal membuka usaha melakukan promosi melalui media sosial Instagram @Miyaya.tgr.
Melalui sosial media, kata Yoga, Miyaya berhasil mendapatkan banyak penjualan yang memicu semangat mereka untuk terus mengembangkan usahanya.
Dia mengungkapkan, mereka telah memiliki bakat wirausaha sejak masih menempuh pendidikan di SMA.
“Jadi dari SMA memang sering jualan-jualan gitu. Akhirnya ayo bismillah Mah, kita seriusin nih biar ada perkembangan,” jelasnya.
Yoga juga menjelaskan selama 4 tahun menjalankan Miyaya, mereka berhasil meraih keuntungan yang bisa dikelola untuk modal produksi, gaji pegawai, sewa tempat serta tabungan untuk masa depan.
Dia berpesan kepada sesama pelaku usaha agar terus berkolaborasi dengan berbagai pihak demi mengembangkan usaha menjadi besar.
“UMKM tentunya kalau berdiri sendiri bisa berat. Harus bersama teman-teman dan saling bergandengan,” tutup Yoga (adv/lt/mt)