BERITAALTERNATIF.COM – Mohammad Manasra, seorang pemuda Palestina dari Tepi Barat, gugur hari ini lantaran luka-lukanya setelah unit Israel Occupation Forces (IOF) menyerbu rumahnya di kamp pengungsi Qalandia di utara Ramallah. Demikian Al Mayadeen melaporkan, Selasa (5/11/2023).
Selama penggerebekan di kamp tersebut, IOF menggunakan peluru tajam, granat kejut, dan bom asap. Kemudian menyerbu rumah Manasra, membunuhnya di depan ibunya, dan kemudian menahan saudara laki-lakinya.
Sebelumnya, pasukan pendudukan Israel melakukan serangan terkoordinasi di berbagai kota besar dan kecil di Tepi Barat, termasuk Jenin, Ariha, dan kamp Dheisheh di Beit Lahm, serta kota-kota di utara dan barat Ramallah.
IOF menyerbu kota Jenin dengan lebih dari lima puluh kendaraan militer dan menempatkan penembak jitu di atap beberapa bangunan selama serangan berjam-jam di kamp-kamp kota tersebut.
Media lokal Palestina melaporkan bahwa pasukan pendudukan menghancurkan infrastruktur dan properti. Buldozer IOF terlihat menghancurkan infrastruktur yang tidak menjadi target penggerebekan sebelumnya.
Berbagai laporan dan sebuah video menunjukkan IOF mencegat sebuah ambulans di dekat Rumah Sakit al-Amal di Jenin, dan memaksa krunya untuk mengizinkan pencarian menyeluruh.
Sebagai tanggapan, sumber mengkonfirmasi kepada Al Mayadeen bahwa mujahidin menggunakan alat peledak tinggi untuk menargetkan kendaraan pendudukan selama serangan yang sedang berlangsung di kota Jenin dan sekitar kamp. Media lokal melaporkan konfrontasi antara pejuang Palestina dan pasukan IOF di kota tersebut, yang terus berlanjut hingga pasukan tersebut mundur beberapa jam kemudian.
Selain itu, diumumkan bahwa kendaraan militer milik pasukan pendudukan yang menyerbu lingkungan Al-Damj rusak setelah sebelumnya menjadi sasaran alat peledak tinggi.
IOF juga menyerbu kota Silat al-Harithiya dari sisi Yamoun, barat laut kota Jenin. (nsa)
