Kukar, beritaalternatif.com – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kutai Kartanegara (Kukar) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bertujuan membangun dan mengembangkan koperasi dan UKM untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kukar.
Upaya mengembangkan dan memajukan koperasi dan UMK terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kukar melalui Dinas Koperasi dan UKM, seperti melakukan pembinaan beberapa UMK di Kukar.
Khalif Sardi, Owner Tea Wai, mengungkapkan rasa syukurnya karena bertemu orang-orang baik dari Dinas Koperasi dan UKM Kukar yang telah melakukan pembinaan dan menginformasikan setiap kegiatan atau hal-hal baru yang meningkatkan produktivitas dan kinerja UKM.
”Mereka (Dinas Koperasi dan UKM) sangat sportif dan membantu,” ucapnya baru-baru ini.
Pemilik usaha produk olahan Teh Bawang Dayak tersebut berharap kepada masyarakat untuk kembali menerapkan pola hidup sehat, menggunakan hasil-hasil alam, serta tidak lagi menggunakan produk-produk sintesis atau produk pupuk kimia dan pestisida, karena sangat berbahaya bagi kesehatan.
“Jadi, saya menganjurkan masyarakat untuk kembali hidup sehat dengan Tea Wei,” tutupnya.
Pujian yang sama juga disampaikan oleh Norsyamdani, pemilik UKM Gasing Kutai. Ia berterima kasih kepada Dinas Koperasi dan UKM Kukar yang telah memfasilitasinya dalam pembuatan Izin Usaha UKM dalam Program Jemput Bola/Pinjam Jempol.
“Dinas koperasi dan UKM sangat aktif merespons kita. Artinya, setiap beberapa bulan selalu memantau perkembangan produksi. Itu sangat aktif. Memang memfasilitasi kita, baik itu pasar digital atau saat kita mengajukan proposal. Dinas tersebut sangat merespons, sangat memfasilitasi, baik dari pengadaan mesinnya maupun dari segi permodalan,” sebut Dani.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Mulyadi, ketua Projek Manager Koperasi Kukar Idaman Lestari (KIL). Dia menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan pemerintah daerah kepada Koperasi Kukar Idaman Lestari.
“Mudahan ini bermanfaat untuk masyarakat Kukar,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kutai Kartanegara (Kukar), Tajuddin mengatakan, pihaknya masih memerlukan partisipasi dari pihak lain, baik dari pemerintah, masyarakat, serta pelaku usaha dalam berkreasi dan berinovasi.
“Semoga koperasi dan UMKM tumbuh maju dan berkembang menjadi lembaga ekonomi masyarakat yang mandiri untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berbahagia,” tuturnya.
“Beli dan gunakan produk lokal. Buat bangga buatan Indonesia,” pungkasnya. (adv)