BERITAALTERNATIF.COM – Pada Selasa (23/8/2022) pagi ini, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kutai Kartanegara (Kukar) akan membuka kegiatan Latihan Kader II atau Intermediate Training di Pendopo Wakil Bupati Kukar.
Ketua Panitia LK II HMI Cabang Kukar Muhammad Ilham menjelaskan bahwa pembukaan kegiatan pelatihan tingkat nasional tersebut akan disertai dengan seminar yang bertema Literasi Digital.
“Jika Wakil Bupati Kukar Pak Rendi Solihin tidak berhalangan, insyaallah beliau yang akan membuka kegiatan ini,” jelas Ilham kepada beritaalternatif.com pada Senin (22/8/2022) sore.
Latihan ini akan dilaksanakan di Asrama Atlet Tenggarong Seberang pada 23-30 Agustus 2022. Pesertanya berjumlah 45 orang.
Para peserta tersebut berasal dari HMI Cabang Kukar, Samarinda, Balikpapan, Makassar Timur, Makassar, Poliwali Mandar, Tarakan, Tolitoli, dan Palu.
“Peserta dari Kukar 17 orang. Sisanya, sebanyak 28 orang dari cabang lain di luar Kukar,” bebernya.
Dalam pelaksanaan kegiatan nasional yang berlangsung selama sepekan tersebut, para peserta akan menerima sejumlah materi dari beberapa orang pembicara, khususnya berkaitan dengan tema yang diangkat dalam kegiatan ini: Independensi HMI, Peran Strategis dalam Menghadapi Dinamika Politik dan Pembangunan Nasional.
“Jadi, dalam materi-materinya nanti penekannya adalah bagaimana HMI mengambil peran strategis dalam menghadapi dinamika politik, yaitu Pemilu 2024 dan pembangunan nasional,” urainya.
Selain materi-materi yang berkaitan dengan tema yang diangkat dalam LK II ini, pihaknya juga menghadirkan para pembicara yang akan menyampaikan materi-materi seperti Misi HMI, Kepemimpinan dan Manajemen Organisasi, Kohati, dan sejumlah materi yang berhubungan dengan internal HMI.
Ilham menjelaskan, HMI merupakan salah satu organisasi mahasiswa yang mengontrol roda pemerintahan dan demokrasi nasional. Karena itu, LK II HMI Cabang Kukar ini bisa menghasilkan kader-kader Hijau Hitam yang bisa berperan dalam mengontrol Pemilu 2024.
“Kita juga harapkan kader-kader HMI ini bisa mengambil peran strategis dalam pembangunan IKN nanti,” jelasnya.
Selain itu, ia berharap para peserta dapat meningkatkan kualitas intelektual mereka, serta menjadi penggerak dalam pengembangan HMI di masing-masing cabang mereka.
“Kemudian, mereka diharapkan bisa selalu menjaga idealismenya secara pribadi dan organisasinya. Karena sebentar lagi Pemilu 2024, kader-kader HMI diharapkan bisa menjaga idealismenya, sehingga kita bisa menjaga marwah organisasi ini,” pungkasnya. (*)
