BERITAALTERNATIF.COM – Gerakan Perempuan Kaltim mengadakan aksi pencerdasan dan tebar hijab di kawasan Balai Kota Samarinda pada Minggu (11/9/2022) pukul 16.00-18.10 Wita.
Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama Gerakan Perempuan Kaltim dengan lembaga eksternal kampus Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda seperti PW KAMMI Kaltimtara, FSLDK Kaltim-Kaltara, dan PW Nasyiatul Aisyiyah Kalimantan Timur.
Selain itu, ada pula PD KAMMI Samarinda, Indonesia Tanpa JIL Samarinda, KAMMI Unmul, Sahabat Al-Qur’an Unmul, Pusdima Unmul, BEM FKIP Unmul, JAMMFKIP Unmul, Irma Assalam Poltekkes, Pusdima Polnes, Cesima UWGM, dan PDTV Unmul.
Aksi ini mengangkat tema Hijabku Seistimewa Itu. Gerakan tersebut bertujuan memberikan pencerdasan kepada masyarakat agar senantiasa merasa bangga dan mengistimewakan hijab.
Perwakilan Gerakan Perempuan Kaltim Rika Nurul menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan mendukung setiap muslimah untuk menggunakan hijab sesuai syariat tanpa dibayangi-bayangi diskriminasi.
Ia mengungkapkan, aksi ini dihadiri oleh 200 orang. Aksi dirangkai dengan pembukaan, tilawah, doa, dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Kemudian dilanjutkan dengan rangkaian Ngaji on the Street, orasi perwakilan lembaga, dan tebar 350 hijab kepada masyarakat.
“Aksi pencerdasan ini merupakan bentuk spirit serta solidaritas terhadap pentingnya hijab bagi tiap muslimah,” tulisnya dalam rilis resmi yang diterima beritaalternatif.com pada Senin (12/9/2022).
Ia mengurai, bagi muslimah, hijab tidak hanya sebagai simbol agama, tetapi juga melekat sebagai jati diri seorang muslimah.
Di akhir Aksi, pihaknya menyampaikan pernyataan solidaritas hijab internasional kepada masyarakat Kaltim. Hal ini sebagai wujud dukungan penuh mereka terhadap muslimah yang mengenakan hijab.
“Kami mendukung penuh penggunaan hijab menjadi jati diri muslimah. Bukan hanya sebagai simbol agama, namun menjadi sebuah keharusan yang tertanam dan teraplikasikan dengan baik,” imbuhnya.
Aksi ini ditutup pada pukul 18.10 Wita disertai ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah bepartisipasi secara aktif dalam aksi tebar hijab serta mengikuti rangkaian kegiatan tersebut. (um)
