Search
Search
Close this search box.

Pembangunan Pasar Tangga Arung Tahap Kedua Telan Dana Rp 250 Miliar

Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono. (Beritaalternatif/Ulwan Murtadho)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Sekretaris Daerah Kukar Sunggono mengaku optimis pembangunan Pasar Tangga Arung akan rampung tahun ini.

Keyakinan itu disampaikannya setelah dia bersama Bupati Kukar Edi Damansyah meninjau secara langsung lokasi proyek pembangunan pasar tersebut pada Kamis (21/6/2024).

Saat meninjau serta mengawasi pelaksanaan proyek tersebut, ia merasa puas dengan kinerja Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar beserta kontraktor yang menggarap proyek ini karena telah memenuhi target yang direncanakan Pemkab Kukar.

Advertisements

“Progresnya insyallah bersesuaian dengan target yang seharusnya. Tergetnya tahun ini selesai. Sudah bisa dioperasionalkan,” ucapnya saat ditemui oleh awak media Berita Alternatif pada Jumat (22/6/2024).

Tahun ini Pemkab Kukar mengucurkan dana fantastis untuk menyelesaikan proyek Pasar Tangga Arung. Pada tahap kedua, Pemkab mengalokasikan Rp 250 miliar untuk merampungkan pembangunan pasar yang terletak di pusat Kota Tenggarong tersebut.

Dia menyebut Pemkab Kukar sengaja tak menggelontorkan dana besar pada tahap pertama pembangunan Pasar Tangga Arung.

Pihaknya khawatir terjadi mis-manajemen dalam pengelolaan dana tersebut, apalagi seluruh pembiayaan untuk pembangunan Pasar Tangga Arung berasal dari APBD Kukar.

Hal itu, lanjut Sunggono, merupakan bentuk kehati-hatian Pemkab Kukar agar proyek tersebut tidak mangkrak akibat pemborosan dana pada tahap awal pembangunan. Langkah ini juga dapat memudahkan Pemkab memastikan pembangunan sesuai target.

Ia mengungkapkan bahwa alokasi dana Rp 250 miliar pada tahapan kedua pembangunan Pasar Tangga Arung tergolong wajar.

“Anggaran untuk pasar ini kita sesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Yang kedua, sesuai dengan kebutuhan serta rencana secara keseluruhan,” jelasnya.

Sebab, selain membangun satu gedung tambahan, Dinas PU Kukar diamanahkan untuk menata ruang dan lingkungan pasar.

Pemkab Kukar berjanji akan mengawasi seluruh proses pembangunan pasar yang baru demi menghindari proyek yang mulai digarap pada tahun 2023 tersebut tidak mangkrak.

Sunggono pun berharap tidak terjadi penyalahgunaan anggaran oleh pihak yang diamanahkan untuk menjalankan proyek tersebut.

Proyek pembangunan pasar ini, sambung dia, tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Pasalnya, ia takut hasilnya akan menimbulkan dampak yang akan merugikan para pedagang.

Ia pun menekankan kepada masyarakat Kukar, khususnya para pedagang kaki lima, untuk bersabar menanti penyelesaian proyek pembangunan Pasar Tangga Arung.

“Karena (proyek ini) demi kepentingan bersama, bukan kepentingan pemerintah. Kepentingan masyarakat, baik pedagang maupun konsumen,” pungkasnya. (*)

Penulis: Ulwan Murtadho

Editor: Ufqil Mubin

Advertisements

Kunjungi Berita Alternatif di :

Bagikan

Advertisements

BERITA TERKAIT