BERITAALTERNATIF.COM- Sekretaris Forum Pedagang Kaki Lima Pasar Tangga Arung Mas’ud memaparkan perkembangan persiapan relokasi pasar yang akan ditempati sementara oleh para pedagang yang berjualan di Pasar Tangga Arung.
Dia menjelaskan bahwa Pemkab Kukar akan menyiapkan lapak khusus di Pasar Mangkurawang bagi 88 pedagang yang berjualan di Pasar Tangga Arung.
Ia menyebut kapasitas Pasar Mangkurawang tak cukup untuk menampung seluruh pedagang Pasar Tangga Arung.
Pada 10 Juli mendatang, sebut Mas’ud, seluruh pedagang pasar tersebut harus segera dipindahkan ke Pasar Mangkurawang.
“Tanggal 10 Juli ini 88 pedagang itu harus dipindahkan semua ke Pasar Mangkurawang, ” tuturnya saat diwawancarai awak media Berita Alternatif pada Sabtu (15/6/2024).
Saat ini, sambung dia, terdapat 256 pedagang Pasar Tangga Arung yang belum mendapatkan kepastian dalam pemindahan tersebut.
“Masih belum ada tempatnya. Sebab pemerintah yang ada ini masih belum mau memindahkan para pedagang itu karena belum ada lokasinya,” jelas Mas’ud.
Ia menyebut Pemkab Kukar masih mencari tempat yang dapat digunakan untuk dijadikan sebagai tempat sementara bagi para pedagang tersebut.
Pemkab Kukar, kata dia, masih kesulitan mencari lokasi strategis yang bisa digunakan untuk aktivitas jual beli antar-pedagang dan konsumsen.
Proses pengundian untuk memilih pedagang yang akan dipindahkan ke Pasar Mangkurawang, lanjut Mas’ud, masih dilakukan Pemkab Kukar.
Dalam proses relokasi tersebut, Pemkab Kukar mengerahkan sejumlah persenol dari sejumlah dinas untuk membantu para pedagang Pasar Tangga Arung saat memindahkan barang dagangan mereka ke Pasar Mangkurawang.
“Pengalaman di lokasi pertama bahwa pengangkutan mereka yang membantu dari dinas-dinas. Jadi, asal ada barang aja, kita tinggal angkat, mereka yang mengangkutkan,” jelasnya.
Mas’ud mengatakan, dalam relokasi tahap kedua ini terdapat beberapa tawaran untuk membantupengangkutan barang para pedagang Pasar Tangga Arung.
Pengangkutan barang akan dibantuk oleh beberapa instansi di lingkungan Pemkab Kukar, di antaranya Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana, dan Disprindag Kukar.
Mas’ud mengaku akan terus mengawal proses pemindahan para pedagang Pasar Tangga Arung ke Pasar Mangkurawang demi memastikan tak ada para pedagang yang tertinggal.
Proses pemindahan lapak dagangan ini, kata dia, merupakan bentuk tanggung jawab Pemkab Kukar.
“Sebab tanggung jawab (pengangkutannya) juga sampai mereka kembali ke bangunan (pasar) yang permanen ini,” pungkasnya. (*)
Penulis: Ulwan Murtadho
Editor: Ufqil Mubin
